Dalam beberapa waktu terakhir, K-wave, termasuk K-pop dan K-drama semakin meluas di Indonesia. Untuk mengisi waktu luang karena pandemi, banyak orang beramai-ramai menonton drama Korea. Kalau Anda menonton drama, terutama drama sageuk, Anda pasti akan sering melihat rumah tradisional Korea. Yuk kenalan dengan desain rumah tradisional Korea melalui ulasan ini.
Namanya adalah Rumah Hanok
Nama rumah tradisional Korea ini adalah Rumah Hanok yang memiliki ciri khas, dari bentuk, material, dan warnanya. Rumah Hanok biasanya tidak membutuhkan lahan terlalu luas, sehingga bisa diterapkan pada tanah yang luasnya terbatas. Meski memiliki ciri khas tersendiri, namun tampilan rumah ini tampak serasi dengan lingkungan sekitar.
Salah satu ciri khas yang sangat mencolok dari Rumah Hanok adalah bagian atapnya. Kalau Anda ingin memiliki rumah seperti Hanok namun atapnya cukup rumit, Anda tetap bisa mengikuti aspek lainnya. Anda bisa menggunakan kayu sebagai sebagian besar bahan bangunan, terutama pada dinding dan diberi sentuhan akhir dengan lapisan kertas khusus, bernama hanji.
Versi Lebih Sederhana dari Rumah Hanok
Meski tergolong rumah tradisional, desain dari Rumah Hanok juga bisa dipadukan dengan desain modern, sehingga tampak lebih kekinian. Elemen yang menyerupai Rumah Hanok bisa digunakan di beberapa bagian, misalnya bentuk jendela atau pintu. Anda juga bisa menyesuaikan pemilihan warna dan desain interior rumah tersebut.
Desain Minimalis pada Rumah Korea
Ingin membuat rumah ala drama korea dengan desain minimalis? Anda juga bisa melakukannya. Desain minimalis ini memang mudah untuk dipadu-padankan, misalnya dengan rumah bernuansa natural atau modern.
Untuk membuat desain rumah minimalis ala drama korea, Anda bisa memilih material dengan finishing yang sederhana. Seperti Rumah Hanok, Anda bisa menggunakan kayu sebagai material utama. Tidak perlu ada ornamen atau barang-barang yang berlebihan agar rumah terasa luas.
Perpaduan Gaya Modern pada Rumah Korea
Perpaduan ini bisa digunakan pada berbagai hal, misalnya fasad rumah lebih sederhana dari Rumah Hanok, namun tidak meninggalkan kesan hangat khas rumah Korea. Furnitur yang dipilih biasanya juga simpel. Untuk melengkapi kesan modernnya, Anda bisa memasangkan jendela minimalis berukuran besar, pencahayaan yang baik, dan sudut ruangan yang rapi.
Maksud dari Furnitur yang Simpel
Banyak rumah yang ada di Korea tidak menggunakan terlalu banyak furnitur. Contohnya pada ruang makan hanya ada meja berkaki rendah dan alas duduk berupa bantalan tipis. Selain tidak membutuhkan ruang terlalu luas, bantalan tipis ini cocok dengan kebiasaan makan orang Korea di rumah yang biasanya dengan bersila.
Contoh ruang lain yang menggunakan furnitur simpel adalah kamar tidur. Dipan yang dipakai biasanya rendah dan sederhana atau seringkali menggunakan kasur lantai yang bisa digulung. Jadi lebih ringkas dan praktis saat membersihkan kamar.
Penggunaan Warna yang Hangat
Rumah-rumah ala Korea lebih memilih warna-warna yang hangat, misalnya krem dan coklat. Anda tetap bisa menggunakan warna hitam dan putih, tentunya dipadukan dengan warna-warna hangat tersebut.
Pengaplikasian warna bisa dipakai pada material, furnitur, dan dekorasi rumah. Contoh memadukannya adalh warna dasar rumah adalah putih gading, tetapi gunakan cat seperti warna kayu di beberapa sudut ruangan. Anda bisa menerapkan warna gelap di beberapa bagian rumah yang tidak terlalu luas.
Sekarang sudah lebih kenal kan bagaimana desain rumah tradisional Korea? Kalau Anda tertarik memiliki rumah bernuansa negeri Gingseng, jangan lupa terapkan hal-hal yang sudah diuraikan di atas.
Kami juga melayani :
